LONDON – Kiper Chelsea, Petr Cech menilai insiden yang terjadi pada dirinya pada tahun 2006 silam telah menyelamatkan nyawa pemain Bolton Wanderers, Fabrice Muamba.
Seperti diketahui, Muamba mendadak jatuh pingsan kala membela klubnya melawan Tottenham Hotspur di babak perempat final FA Cup, pekan lalu. Beruntung, nyawanya dapat tertolong usai mendapat penanganan yang cepat dari pihak medis di stadion White Hart Line yang kemudian dilarikan ke Rumah Sakit London Chest.
Kejadian yang menimpa Muamba sangat berbeda dengan yang terjadi pada Cech saat melawan Reading. Ia harus menunggu selama 30 menit untuk bisa dilarikan ke rumah sakit karena tidak adanya ambulans, padahal saat itu tulang tengkorak Cech mengalami keretakan.
Melihat kejadian tersebut Jose Mourinho yang saat itu masih menjabat pelatih Chelsea meminta sepakbola Inggris untuk memikirkan hal tersebut. Pihak Chelsea juga mengeluhkan hal tersebut pada FA, alhasil sejak 2007 ada peraturan yang baru yang mana klub harus menyediakan satu ambulans setiap laganya.
Oleh karena itu Cech menilai apa yang terjadi dengannya itu, turut membantu kondisi Muamba saat ini. Ia juga senang melihat persiapan tim medis di Premier League saat ini.
“Anda pasti ingat yang terjadi di Reading pada saya, saat anda menyaksikan saya merangkak keluar lapangan. Sangat butuh waktu yang lama bagi saya untuk dibawa keluar. Kemudian, saya tidak bisa dikeluarkan dari ruang ganti pemain,” ungkap Cech seperti dilansir Sports News Ireland, Rabu (21/3/2012).
“Bisa dibayangkan bila hal tersebut terjadi pada Fabrice (Muamba). Saya cukup senang melihat sejak kejadian yang saya alami, tim medis menjadi lebih baik. Ia bisa selamat karena peralatan medis yang berada di sekitar lapangan,” pungkas Cech.
Sumber : www.winbet99.com
0 comments:
Post a Comment