Saturday, August 4, 2012

Murray Tantang Federer di Laga Puncak

Andy Murray mendapat standing ovation dari seisi Wimbledon/Getty Images
Andy Murray
LONDON – Petenis Britania Raya Andy Murray tampil nyaris tanpa cela kala menyingkirkan petenis unggulan kedua asal Serbia Novak Djokovic 7-5 7-5. Murray pun berhak bertarung memperebutkan medali emas melawan Roger Federer di final tenis tunggal putra.

“Itu merupakan kemenangan paling menyenangkan yang pernah saya dapatkan dari semua turnamen yang pernah saya ikuti,” kata Murray sesaat seusai pertandingan seperti dikutip dari Daily Telegraph, Sabtu (4/8/2012).

Murray butuh waktu persis dua jam untuk mengalahkan Djokovic. Unggulan ketiga itu pun punya kesempatan membalaskan dendamnya kepada Federer atas kekalahannya di semifinal Wimbledon tepat empat pekan silam.

“Saya tidak pergi menjalani pertandingan untuk membalas dendam atau apapun,” tegas Murray. Sebelumnya, Federer berhasil melangkah ke final usai mengalahkan Juan Manuel del Potro 6-3 6-7 19-17 dalam laga marathon selama empat jam 26 menit—laga tenis terpanjang selama Olimpiade.

Bertanding di Centre Court, Wimbledon, Sabtu dinihari WIB, kedua petenis tampil impresif pada set pertama. Namun, dukungan dari penonton tuan rumah yang meneriakan yel-yel “GB”, “GB” yang tak lain kepanjangan dari Great Brittain membuat Murray sukses merebut set pertama.

Djokovic lantas mencoba membalas pada set kedua. Pertunjukan drop shot, skill kelas wahid, dan teknik memukau menjadi suguhan memikat publik tenis dunia. Murray akhirnya menutup perlawanan Djokovic lewat forehand terukurnya pada match point ketiga.

0 comments:

Post a Comment